
Bali – deteksipost.com – Denpasar – Kodam IX/Udayana menggelar kegiatan Tes Kesegaran Jasmani (Garjas) Periodik ke-II Tahun 2025 yang dilaksanakan secara serentak di seluruh jajaran Kodam IX/Udayana mulai tanggal 20 Oktober hingga 14 November 2025.
Khusus bagi Prajurit dan PNS se-Garnizun Denpasar, pelaksanaan Garjas berlangsung di Lapangan I Gusti Ngurah Rai, Kesatrian Praja Raksaka, Kepaon, Denpasar. Pada pelaksanaan hari Rabu (29/10/2025), kegiatan ini diikuti juga oleh Kapendam IX/Udayana Kolonel Inf Widi Rahman, S.H., M.Si. dan ratusan personel Kodam IX/Udayana.
Kehadiran Kapendam tidak hanya sebagai bentuk dukungan, namun juga menjadi sumber motivasi bagi seluruh prajurit dan PNS yang sedang melaksanakan tes kesegaran jasmani.
Pelaksanaan tes Garjas ini meliputi serangkaian kegiatan seperti lari 12 menit, pull up, sit up, push up, dan shuttle run serta ketangkasan renang yang bertujuan mengukur tingkat kebugaran dan daya tahan fisik prajurit.
Dalam konteks pembinaan prajurit TNI AD, penilaian kesegaran jasmani memiliki manfaat strategis, di antaranya:
– Meningkatkan kesiapan operasional, agar setiap prajurit memiliki kondisi fisik prima dalam menghadapi tuntutan tugas di lapangan.
– Mendeteksi dini masalah kesehatan, melalui evaluasi rutin yang memungkinkan langkah penanganan cepat sebelum kondisi memburuk.
– Meningkatkan kualitas dan pembinaan prajurit, dengan hasil Garjas sebagai dasar pembentukan program latihan fisik yang terarah.
– Mendukung promosi dan karier prajurit, karena kebugaran jasmani merupakan salah satu syarat penting dalam jenjang karier militer.
– Menumbuhkan budaya hidup sehat, agar prajurit senantiasa menjaga pola hidup aktif dan disiplin dalam keseharian.
Usai melaksanakan tes kesegaran jasmani dan penilaian ketangkasan renang, Kapendam IX/Udayana Kolonel Inf Widi Rahman, S.H., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan Garjas periodik ini merupakan upaya rutin untuk mengukur kemampuan fisik prajurit secara berkala.
“Tes kesegaran jasmani ini bukan sekadar kewajiban administratif, namun merupakan langkah strategis dalam membentuk postur prajurit yang PRIMA: Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif, sehingga siap menghadapi setiap tantangan tugas yang semakin kompleks,” ujar Kolonel Widi Rahman.
Lebih lanjut, Kapendam menegaskan bahwa pelaksanaan penilaian kesegaran jasmani di lingkungan TNI AD merupakan instrumen vital untuk menjaga profesionalisme, kesiapan tempur, dan kesejahteraan prajurit, yang pada akhirnya turut memperkuat kekuatan pertahanan negara.
Melalui kegiatan ini, diharapkan setiap prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana terus termotivasi untuk menjaga kebugaran jasmani serta semangat juang dalam mengabdi kepada bangsa dan negara. (Pendam IX/Udy)





