Pengamanan Sidang Interpol di Bali Kekuatan Diterjunkan 3.801 Personil


DETEKSIPOST.COM – Dalam Sidang Umum Interpol Ke-85 yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) Indonesia membahas agenda penting terkait terorisme, human trafficking, people smuggling maupun cyber Crime.
 
Usai gelar pasukan di Lapangan Puputan Niti Mandala, Renon, Denpasar, Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto mengatakan, semua isu kejahatan lintas negara akan dibahas dalam forum tersebut.
 
“Kita sepakat saat ini narkotika menjadi prioritas, cyber crime dan human trafficking,” kata Sugeng Priyanto,
Untuk mengamankan kegiatan itu, selama sembilan hari, Polda Bali menggelar Operasi Puri Agung VII-2016 yang berlangsung mulai 4-12 November. Target operasi kegiatan itu antara lain, orang, barang, tempat dan kegiatan.
 
“Maknanya mulai nanti malam pukul 00.00 operasi pengamanan sidang umum interpol dimulai,” jelas Sugeng.Rabu.2 November 2016.
 
Untuk pengamanan Sidang Interpol yang berlangsung di Bali, Polri menerjunkan kekuatan sebanyak 3.801 personil terdiri dari Satgas Polda Bali sejumlah 1.898 personil, Jajaran Polres 1.516 personil. Kekuatan itu juga dibackup dari Mabes Polri sebanyak 387 personil.
 
Sidang akan berlangsung pada 7-10 November yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
 
“Ini adalah event yang langka ya. Seratus tahun lagi belum tentu, karena anggota interpol ada 190 negara jadi kebagiannya kapan lagi,” kata Pastika.
 
Lanjut Gubenur Bali Pastika, sebagai tuan rumah perhelatan terbesar kedua setelah Sidang Umum PBB, masyarakat Bali harus menunjukkan sikap yang ramah kepada delegasi yang jumlahnya mencapai 2000 orang.
 
Selain memberikan rasa bangga sebagai tuan rumah, dikatakan Pastika, jumlah delegasi yang besar membawa dampak baik terhadap pariwisata di Pulau Dewata.
 
“Para delegasi ini tidak hanya di sidang saja tapi juga keluar, jadi supaya dijaga keramahtamahan dan keep smiling,” ujar Gubernur Bali.(Tim Media DeteksiPost.com).






Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *